Pembidangan Dan Ruang Lingkup Administrasi

2.1 Pendahuluan

Pengelompokan Ilmu Administrasi terdiri atas,

  1. Pengelompokan  yang bersipat administrasi umum
  2. Pengelompokan dibidang pembangunan
  3. Pengelompokan bersifat sektoral, dan
  4. Pengelompokan atas dasar pelayanan administrative (administrative service)

Bidang-bidang/percabangan pembagian ilmu administasi,

Vertikal, berarti penekanannya pada sifat atau karakter dari kerja sama yang ada, seperti :

  1. Administrasi Negara (public administrasion)
  2. Administrasi perusahaan (business administrasion)
  3. Administrasi kemasyarakatan (social administrasion)

Horizontal, berarti melihat administrasi dilihat dari aspek teknisnya/unsure-unsurnya, yang mencakup :

  1. Organisasi
  2. Manajemen
  3. Kepegawaian
  4. Perlengkapan
  5. Pekerjaan kantor
  6. Tata hubungan/komunikasi
  7. Perwakilan (public relation)

 

2.2 Pembidangan Administrasi Menurut Para Ahli

I. ilmu administrasi menurut Prayudhi Atmosudirjo :

1. Ilmu Administrasi Publik

–  Administrasi dari pada administrasi yang bersipat public artinya kenegaraan atau antar Negara.

– Administrasi yang mengejar tercapainya tujuan-tujuan yang bersifat kenegaraan atau antar Negara.

Ilmu Administrasi public meliputi :

  1. Ilmu administrasi (public) Internasional
  2. Ilmu administrasi (public) Nasional, Ini dibagi :
    1. Ilmu administrasi Negara umum
    2. Ilmu administrasi daerah (Otonom)
    3. Ilmu administrasi Negara khusus

 

2.Ilmu Administrasi Privat (Niaga)

Yaitu keseluruhan kegiatan mulai dari produksi barang dan jasa sampai tibanya barang atau jasa tersebut ditangan konsumen, yang meliputi :

  1. Ilmu administrasi niaga (business administrasion)
  2. Ilmu administrasi privat non niaga

 

7 cabang lebih lanjut :

  1. Ilmu administrasi umum atau ilmu top management
  2. Ilmu organisasi
  3. Ilmu management
  4. Ilmu tata usaha
  5. Ilmu sejarah administrasi
  6. Ilmu ensiklopedi administrasi
  7. Ilmu filsafat admninistrasi

 

II. Ilmu Administrasi Menurut Y.Wayong :

  1. Ilmu Administrasi Negara

Keseluruhan kegiatan yang dilakukan oleh seluruh aparatur pemerintahan dari suatu Negara dalam usaha mencapai tujuan Negara.

  1. Ilmu Adminisrasi Niaga

Keseluruhan kegiatan mulai dari produksi barang dan jasa sampai tibanya barang dan jasa tersebut ditangan konsumen.

 

III. Ilmu Administrasi Menurut Drs. Soekarno K

  1. Administrasi yang berobjek kenegaraan (Publik Administrasion) dapat dibagi :

–          Administrasi Pemerintahan (Adminisrasi sipil & militer)

–          Administrasi Perusahaan (Negara)

  1. Administrasi yang berobjek swasta/niaga (business administrasion) dapat dibagi :

–          Administrasi perusahaan

–          Administrasi non perusahaan/non niaga

 

  1. Administrasi yang berobjek Internasional (internasional administrasion) dan Luas kegiatanya,  seperti :
    1. Administrasi  Internasional Khusus,

Tujuan Administrasi  dan kegiatannya adalah khususnya pada bidang tertentu atau menyangkut hal tertentu saja.

Contoh :

–          UNESCO (United Nation Education, Science and Cultural Organization)

–          UNICEF (United Nation International children’s Emergency Fond)

–          IMF (International Monetry Fund)

–          ILO (International Labour Organization)

  1. Administrasi  Internasional Umum,

Tujuan Administrasi serta bidang kegiatannya bersifat luas dan umum, bukan hanya bidang tertentu saja.

Contoh :

–          PBB  = UNO (the United  Nation Organization)

 

IV. Ilmu Administrasi menurut The Liang Gie :

Beliau merinci administrasi dari 2 sudut yaitu :

Berdasarkan unsur-unsur administrasi :

  1. Ilmu administrasi
  2. Ilmu management
  3. Ilmu komunikasi
  4. Ilmu administrasi kepegawaian
  5. Ilmu administrasi keuangan
  6. Ilmu administrasi perbankan
  7. Ilmu tat usaha
  8. Ilmu hubungan masyarakat

Perincian ilmu administrasi menurut lingkungan, suasana dan tujuan, yang di kelompokan menjadi 3 yaitu :

  1. Ilmu administrasi Negara yang dibagi menjadi :
    1. Administrasi kepolisian
    2. Administrasi kemiliteran
    3. Administrasi pengadilan
    4. Administrasi kepenjaraan
    5. Administrasi kepajakan
    6. Administrasi pengajaran rakyat
    7. Administrasi kesehatan rakyat
    8. Administrasi rekreasi
    9. Administrasi internasional

 

  1. Ilmu administrasi perusahaan yang dibagi menjadi :
    1. Administrasi penjualan
    2. Administrasi periklanan
    3. Administrasi kepasaran
    4. Administrasi keproduksian
    5. Administrasi perbankan
    6. Administrasi perhotelan
    7. Administrasi pengankutan

 

  1. Ilmu administrasi social, yang dibagi menjadi :
    1. Administrasi keagamaan
    2. Administrasi serikat buruh
    3. Administrasi perkoprasian
    4. Administrasi perhimpunan
    5. Administrasi pekerjaan social

 

V. ilmu Administrasi menurut Sondang P. Siagian :

1. administrasi Negara :

a. Management

b. Administrasi Kepegawaian

c. Administrasi Keuangan

d. Office Management

e. Leadership

f. Filsafat Administrasi, dsb

2. Administrasi Privat (Administrasi Niaga) yang meliputi :

a.  Management

b. Management Produksi

c. Industrial Relation

d. Business Education

e. Traffic Management, dsb.

 

 

 

Public Business Administrasion dapat dilihat pada gambar berikut ini :

 

Sumber : SP. Siagian (1992)

 

Public business administrasion

 

 

 

 

 

VI. Balai Pembinaan Administrasi Universitas Gajah Mada (BPA UGM) membagi ilmu menjadi :

  1. Pengantar Ilmu Administrasi dan Efisiensi Kerja
  2. Ilmu Organisasi
  3. Ilmu Management
  4. Ilmu Komunikasi Administrasi
  5. Ilmu Administrasi Kepegawaian
  6. Ilmu Administrasi Keuangan
  7. Ilmu Administrasi Perbekalan
  8. Ilmu Administrasi Tata Usaha
  9. Ilmu Hubungan Masyarakat

 

2.3 Administrasi-Administrasi Khusus

1. Administrasi Public (administrasi Negara) terdiri dari :

a. Ilmu Administrasi Negara

b. Ilmu Administrasi Internasional Publik

Administrasi Publik Berarti  administrasi daripada organisasi yang bersipat public, artinya kenegaraan atau antar kenegaraan, dan atau administrasi yang mengejar tercapainya tujuan-tujuan yang bersifat kenegaraan atau antar Negara. Secara teoritis terdiri atas :

  1. Ilmu administrasi public murni (pure, science, zuivere, wetenscrap)  yang mengembangkan teori-teori yang berlaku universal di seluruh dunia.
  2. Ilmu administrasi terapan (applied science, toegepaste wetenschap)  yang mengembangkan ajaran-ajaran yang bersipat universal, missal :

–          Ilmu administrasi Negara Indonesia

–          Ilmu administrasi Negara Amerika

–          Ilmu administrasi Negara Australia. Dll

 

 

2. Administrasi Niaga (administrasi bisnis)

Administrasi Niaga atau Business Administrasion adalah Suatu pengertian yang mencakup dua pengertian menjadi satu yakni :

  1. Administrasi niaga adalah administrasi dari suatu organisasi secara keseluruhan bilamana organisasi niaga tersebut merupakan perusahan maka administrasi niaga tersebut dijalankan oleh direksi dari suatu perusahaan.
  2. Administrasi niaga adalah administrasi yang mengejar tercapainya tujuan-tujuan yang bersipat keniagaan (business objective), artinya administrasi niaga tersebut dijalankan oleh setiap manager di dalam suatu organisasi niaga.

Setiap organisasi niaga terbatas gerak-geriknya dan usahanya oleh berbagai factor lingkungan, adapun factor-faktor lingkungan tersebut secara sekematis adalah sebagai berikut :

 

Tekanan dalam negeri                       Policy Pemerintah                              Tekanan luar negeri

Politik

Sector kenegaraan                        Rencana Pembangunan                                      Sektor non-kenegaraan

Aspek-aspek kenegaraan

 

 

Pasaran tenaga kerja dan management

 

 

 

Pasar uang dan modal

 

 

Perkembangan prasarana dan teknologi

 

 

 

 

 

 

 

 

 

Faktor-faktor pembeda antara administrasi Negara dengan administrasi niaga :

  1. Faktor Tujuan
  2. Factor Motif
  3. Sipat Pelayanan
  4. Wilayah Yuridiksi
  5. Kekuasaan
  6. Cara Bekerja

 

3. Administrasi Internasional

Administrasi internasional adalah “Any coorperative arrangement instituted among states usually by a basic agreement, to perform some mutually advantageous fungstion implemented trough periodic meetings and staff activites”. (pengaturan bentuk kerja sama internasional yang melembaga antara Negara-negara, umumnya berlandaskan suatu persetujuan dasar, untuk melakanakan fungsi-fungsi yang memberikan manfaat timbale balik yang inflementasikan melalui pertemuan-pertemuan serta kegiatan-kegiatan staf secara berkala) (Daniel S. Cheever & H. Field Haviland Jr., 1967:6)

Menurut Dimock, Administrasi internasional adalah “Administrasion involving two or more nations,  or a world wide agency such as the united nations” (administrasi yang melibatkan dua Negara atau lebih, atau organisasai internasional yang ruang lingkupnya luas seperti perserikatan bangsa-bangsa) (M.E Dimock & G.O Dimock,1960:3).

 

2.4 Ruang Lingkup Administrasi

Unsur-unsur pembatas ruang lingkup administrasi :

  1. Organisasi, merupakan wadah dimana usaha kerja sama itu dilaksanakan.
  2. Management, dapat dianggap sebagai suatu proses yang mengerjakan kegiatan dalam administrasi itu sehingga tujuan yang telah dibentuk benar-benar tercapai.
  3. Kepegawaian, merupakan segi yang berkenaan dengan sumber tenaga manusia (working force) yang harus ada dalam usaha kerja sama.
  4. Keuangan, merupakan segi pembiayaan (financing) dalam setiap administrasi.
  5. Perlengkapan, merupakan segi melayani kebutuhan kebendaan dan rumah tanggaan yang tentu saja ada dalam suatu kerja sama.
  6. Tata usaha, segenap aktifitas yangmengumpulkan, mencatat, mengirim, mengolah atau menyimpan bahan-bahan keterangan (information)
  7. Tata hubungan, merupakan urat nadi yang memungkinkan orang-orang dalam usaha bersama mengetahui apa yang terjadi atau diinginkan oleh masing-masing.
  8. Perwakilan, merupakan sehi yang menggambarkan pada pihak luar segala sesuatu yang berlangsung mengenai usaha bersama itu.

Tinggalkan komentar